Seorang pejabat Israel mengatakan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah memberitahu Mesir bahwa Israel akan menghentikan serangan militernya terhadap Gaza dalam kunjungan perdana menteri Mesir ke daerah itu, setelah serangan dari kedua belah pihak telah menaikkan jumlah yang tewas menjadi 15.
Perdana Menteri Mesir Hesham Kandil diperkirakan akan berada di Gaza selama kira-kira 3 jam hari Jumat. Pejabat Israel mengatakan Netanyahu mengambil tindakan itu atas perm
ohonan Mesir.
Sementara itu, Penguasa Palestina telah mengulangi seruannya lagi agar Dewan Keamanan mengambil tindakan untuk mengakhiri serangan udara Israel terhadap Gaza.
Sehari setelah Dewan Keamanan mengadakan rapat darurat yang tidak memberi hasil tertentu mengenai peningkatan kekerasan tersebut, seorang Palestina dari Peninjau PBB meminta kepada Dewan Keamanan agar melindungi kaum sipil Palestina terhadap serangan “brutal” yang menghentikan kehidupan di Gaza.
Para pejabat Palestina mengatakan dua orang tewas ketika pesawat tempur Israel menghantam puluhan sasaran di Gaza hari Kamis. Roket-roket ditembakkan ke Israel sebagai pembalasan dari Gaza, dan satu tembakan menewaskan sedikitnya tiga warga Israel dalam kompleks apartemen.
Hari Rabu, tembakan misil Israel ke Gaza menewaskan panglima tertinggi militer Hamas. Hamas telah memperingatkan Israel dan bertekad untuk membalas serangan tersebut.
Source : voaindonesia.com
0 komentar:
Posting Komentar